♪" Ai no uta wa owaranai mou deatte shimatta no......." ♪
"Hallo...."
"........."
"hallo, siapa ini?"
"........"
"eh, malah diam, ini siapa? kalau nggak mau jawab gue tutup nih"
"......."
"ya udah gue tutup"
tuuuuuut tuuuuut
--------------------------------------------------------------------
gue Randy, pemuda yang masih bersekolah menengah atas di salah satu sekolah negeri yang berada di jakarta.
Jawa campuran ngapak, Perwatakan agak (sedikit) ganteng, berkaca mata, badan standar, nggak pintar-pintar amat, gue nggak mau ngalahin si amat, tapi cukuplah buat wanita klepek-klepek.
"siapa ndy?" tanya Reno.
"nggak tau gue, diem aja dia, bisu kali"
Reno, Pemuda blasteran Bandung Jogja, 90% kegantengannya nyaingi Ariel Noah, Pintar dalam gaet cewek.
"ah, paling penggemar rahasia lu tu, siapa namanya tu, vera ya? hahahahah"
"ngaco lu no, mana mungki dia suka sama gue, dia itu suka sama cowok yang berduit, lah gue? duit aja kagak ada.. hahahaha" jawab gue.
"Eh, si Aji katanya nyuruh kita datang ke rumah dia ndy, gimana kalau kita cabut sekarang?"
"ngapain tu anak nyuruh kita datang ke rumah dia? mau ngasih bakso gratis?"
hahahahahahahahaha....
"dah ah yuk ndy, kita cabut sekarang"
"siiiip,"
♪" Ai no uta wa owaranai mou deatte shimatta no......." ♪
"siapa ndy?" tanya reno
"nomor yang tadi no, angkat nggak ya?"
"dah nggak usah, ngapain ngangkat nomor nggak penting kayak gitu, bisa-bisa lu di buat mati penasaran" kata reno.
"iya juga ya... ya udah lah ayok, lu yang di depan ya? aku sibuk nih,"
"aaahh lu, main CoC aja bilangnya sibuk, taek lu,," Reno.
"udah, ntar pulangnya gue deh, kalau nggak sibuk, hahahahaha"
------------------------------------------------------------------
Setelah 45 menit dalam perjalanan, kami sampai kerumahnya Aji.
"Assalamualaikum, bang, Baksonya Dua mangkok ya,, hahahahaha" Seloroh Reno.
"Taek lu no, kirain kalian nggak pada datang" Aji.
Aji, Jawa tulen, Dia itu seperti Abang bagi kami, dalam satu kelas, dia yang paling tua sendiri. Sedikit dewasa, kadang pikiran kekanak-kanakan nya keluar di saat sedang berolahraga. Satu yang buat gue dan reno tertawa adalah isi hp nya photo cewek yang dapat nyari di Google. Banyak banget cewek yang dia kenal, bahkan sepintar-pintarnya Reno merayu, tetep aja Reno kalah saing dengan Aji. Orang nya baik, taat ibadah, suka menabung, dan tidak sombong.
Biasa, setelah sampai di rumah aji kami langsung ke kamar dia, memulai aktifitas kami masing-masing, Reno dengan Hape mahalnya sedang Video Call dengan cewek satu kelas kita namanya Ratih, dan gue, gue gantung diri di kamarnya aji, karena mendengar gombalannya reno, hahahahaha nggak lah, gue biasa ngambil gitar, buat ngisi backsoundnya Reno dan Ratih.
Dah hampir satu album, album mini gue nyanyiin, gue merasa bosan dengan aktifitas gue, akhirnya gue tergletak lemas tak berdaya, gara-gara gombalannya reno ke ratih, dan gue pingsan, maksudnya tertidur.
♪" Ai no uta wa owaranai mou deatte shimatta no......." ♪
"ndy, ndy, lu tidur kayak kebo di bangunin ga bangun bangun, noh hape lu dari tadi ada yang nelpon", Reno
"aahhhhh, ganggu aja lu,"
"siram pakai air aja no" suara ratih di sebrang sana.
"iye, iye, gue bangun"
gue lirik jam sudah jam 4 sore, gila ni bocah, video call an nyampe 1 jam?, kulirik lagi hp gue gila, 21 panggilan tak terjawab, nomor yang sama, sebenernya apa sih motif dia nelpon gue.
"eeehh bang Randy udah bangun, ngimpi bokep kan lu, hahahahaha"
"sialan lu ji,"
♪" Ai no uta wa owaranai mou deatte shimatta no......." ♪
ahh nomor ini lagi, dengan malas gue angkat telopon orang di seberang sana.
"hallo, assalamualaikum"
tetap jawabannya adalah diam. Gila ni orang, bisu, tuli atau kayak mana?.
"hallo, assalamualaikum"
masih tetep diam, , gue liri reno, masih sibuk dengan Ratih, gue lirik Aji, Aji lagi shalat,
"Hallo.. maaf ini siapa?"
tuuuut tuuuut tuuuut
"siapa ndy? nomor yang tadi?" tanya Reno
"Iya no, ntah siapa dia gue nggak ngerti"
ahh di matikan, mungkin ini pembalasan yang tadi. Dan sejak saat itu gue save nomor itu dengan nama "Alien"
0 komentar:
Posting Komentar